24 April 2013

Suarez "Pantas" Meninggalkan Liverpool

Ironis. Ketika Luis Suarez memutuskan untuk bergabung dengan sang pesakitan, Liverpool. Salah satu pemain terbaik Ajax Amsterdam dan Uruguay ini, memutuskan bergabung dengan Liverpool dengan ekspektasi tinggi. Ya, Suarez jelas siap berduet dengan striker terbaik Liverpool pada medio tersebut, Fernando Torres. Bisa dibayangkan bagaimana ganasnya lini depan Liverpool jikalau keduanya menjadi pasangan di lini depan.



Sayang, duet maut itu hanya jadi angan-angan ketika Torres memilih untuk memberikan uang cukup banyak bagi tim yang dicintainya tersebut. Nomor 9 pencinta jersey Long Sleeve ini pun hijrah ke Chelsea dan digantikan oleh partner in crime Vicky Vette, Andy Carroll.

Duet Suarez-Carroll kurang terlihat menggigit. Suarez memang berhasil memikat mata seluruh penggemar Liverpool lewat aksi brilian dan semangat tanpa henti, tapi Carroll malah tenggelam. Salah satu striker "yang dibilang" terbaik di Inggris gagal menunjukkan kapasitas dan dipinjamkan ke West Ham United musim ini.

Suarez pun bekerja sendiri musim ini. Entah sudah berapa pertandingan golnya menyelamatkan Liverpool dari rasa malu. Ya, Suarez bermain hebat di kala Brendan Rodgers menjadikan filosofi dan waktu sebagai alasan The Reds tidak konsisten. Kerja Keras Suarez musim ini membuatnya berhasil mencetak 30 gol sepanjang musim di semua kompetisi.

Sayang seribu sayang, terlepas dari kontroversi cukup lama, kebodohan Suarez kembali tercipta 5 laga sebelum laga berakhir. Entah gemes, sayang, atau nafsu, El Pistolero menggigit lengan Branislav Ivanovic tanpa alasan. Wasit Kevin Friend memang tidak menanggapi itu, meski Ivanovic beberapa kali meminta pertanggungjawabannya.

Suarez sendiri sudah meminta maaf kepada Ivanovic saat di lapangan serta di luar lapangan. Namun, entah mengapa ada kabar bahwa Ivanovic tak menerima maaf Suarez. Permintaan maaf Suarez di akun twitter sudah diajukan. Ian Ayre dan Rodgers sendiri sudah angkat bicara. Mereka menganggap semua masalah ini murni kesalahan sang pemain.

The Reds juga sudah memberikan sanksi kepada Suarez. Suarez diharuskan menyumbangkan dana ke Hillsborough Family Support Group. Hukuman dari FA juga tinggal menunggu waktu. Hampir seluruh media di Inggris menjadikan insiden ini sebagai headline. Berbagai spekulasi mereka buat, pendapat para pandit pun tak lupa disematkan. Ya, saya yakin Suarez tak akan lagi bermain pada sisa musim ini.

Namun, apakah dia akan bertahan di Liverpool atau pergi pada musim depan. Sang pemain sudah berkali-kali mengatakan akan bertahan. Dia bilang Liverpool adalah salah satu tim terbaik di dunia (Hiperbola luar biasa pada saat ini) dan baru menandatangani kontrak anyar awal musim.

Sang Don Juan, Ayre, juga mengatakan tak ada rencana untuk melepas pemain terbaik Liverpool pada musim ini. Liverpool mungkin akan menjadikan Aston Villa, Wigan Athletic, dan Southampton sebagai rival jika tidak memiliki Suarez.

Jelas semua suporter The Reds harap-harap cemas apakah Suarez musim depan tetap di Anfield atau pergi. Pernyataan bertahan Suarez dari dirinya sendiri dan Ayre pun sama sekali tidak berpengaruh. Banyak tim besar yang berminat dengan salah satu pemain dengan skill terbaik di dunia itu saat ini. Bayern Munchen dan Barcelona sempat dikabarkan berminat untuk membelinya musim panas nanti.

Jika dipikir dengan akal sehat, Suarez jelas lebih baik hengkang. Beban yang dia tanggung dan tekanan media berbanding terbalik dengan kondisi tim. Saya tak mau menganggap FA memerlakukan Suarez tidak adil, walau itu kenyataannya.

Apalagi Revenue menjadi prioritas ketimbang kesuksesan instan tim bagi FSG. Banyaknya passing dan rekor sebagai tim termuda Premier League sudah menjadi kebanggaan tersendiri bagi mereka. Warrior Apparel, Garuda Indonesia, serta Honda menjadi rekrutan terbaik ketimbang Daniel Sturridge dan Philippe Coutinho.

Jika ada yang menawar Suarez lebih dari 40 juta pounds atau lebih, saya lebih dari yakin Suarez akan pergi. Bukan kemauan dia, tetapi hasrat FSG ini bisa menyelamatkan Suarez dan membuatnya berada di titik nyaman. Suarez pantas meninggalkan Liverpool. Suarez patut mendapatkan apresiasi dan perlakuan yang lebih baik daripada di Inggris. Saat ini, Liverpool tak pantas memiliki Suarez. We don't know, how to treat him.

Suarez akan sempurna bersama Bayern dengan Pep Guardiola sebagai pelatih anyar. Suarez akan sangat mengerikan saat bermain bersama Lionel Messi, Xavi Hernandez, dan Andres Iniesta. Tapi, Suarez hanya bisa jadi pahlawan bersama Liverpool. Otak saya mengatakan dia akan pergi. Tetapi layaknya seorang kekasih, apapun yang terbaik untuknya saat ini, akan saya aminkan. Kebahagiaan kita semua ketika dia tetap mengikuti omongannya untuk bertahan. Tapi, ketika seorang kekasih sudah tak nyaman, kita tak akan memaksanya tetap bersama. Saat ini, Suarez pantas mencari kekasih baru yang membuatnya lebih nyaman dan bergairah.

@FakeRegista

15 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  3. Kalau suarez pergi siapa yg menggantikannya akankah dapat pemain yg sehebat atau lebih hebat dari suarez yg bisa mengoleksi 23 goal di bpl utk lfc , akan kah kalau suarez pergi ujung tombak liverpool akan lebih subur dari sebelumnya , Kami tidak ingin suarez menjadi seperti Torres dulu

    @BeritaLFC_ID

    ReplyDelete
  4. Mengerti bahwa segala sesuatu yang dipaksakan tidak akan membuatnya baik. Hatinya memang untuk LFC, tetapi jika dengan pasion yang dimiliki olehnya, dia bukan hanya layak menjadi pahlawan. tapi dia juga harus mendapatkan penghargaan bukan tekanan demi tekanan dari pihak yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. seperti drama mungkin, namun jika harus ikhlas, maka saya ikhlas. yang terbaik sedang menantimu ~

    @sifiitrii

    ReplyDelete
  5. akan lebih indah bila saja Suarez memang harus pergi tanpa syarat apapun, tp alangkah baiknya jika dia tetap bertahan untuk satu musim ke depan, sebgai mana untuk mewujudkan mimpinya YNWA

    ReplyDelete
    Replies
    1. Suarez jangan pergi ;-( ;((

      Delete
  6. mimpi kita untuk melihat suarez dengan golden bootnya sirna, tapi tak bisa dipungkiri bahwa suarez memang terlalu berjasa bagi LFC coba tanpa dia mungkin kita berada sekelas Wigan atau Southampton #YNWA

    ReplyDelete
  7. Sangat bisa mengerti apa yang sekarang dirasakan Suarez dan apakah kita akan tetap memaksa seseorang untuk tinggal dengan "sejarah" yang kita punya? Jadilah fans yang berusaha untuk melihat realita, dimana kita pada tabel klasifika? Memang kita punya 5 kali UCL tapi sudah brapa tahun kita tidak masuk dalam 4 besar? Belum lagi diskredit yang berlebihan dari media Inggris. Kita semua menyayangi #7 tapi apakah kita akan membuatnya lebih menderita lagi?

    Saat ini sebagai fans Liverpool, kita harus lebih sabar dan rendah hati karena kenyataan yang ada pada team. Mungkin sakit hati ditinggal #9 barulah usai tapi mari bersama menyiapkan yang terbaik untuk #7 dan menatap masa depan yang lebih baik.

    There's always be a golden sky after every storm -YNWA-

    ReplyDelete
  8. Man! Cantona aja yang bandel bisa terus dipercaya sama fans rival kita, masa kita ga bisa percaya Suarez bisa lebih baik dari sebelumnya?

    ReplyDelete
  9. Kalo menurut saya, membangun tim yang kuat dan konsisten itu butuh waktu usaha doa dan kesabaran, kalo seandainya suarez jadi di jual, itu malah membuat waktu Liverpool mengangkat trofi EPL semakin lama. Keep Spirit Lads, #YNWA

    ReplyDelete
  10. Ada benarnya artikel ini..
    Bukan hanya sekedar tentang bagaimana nasib LFC di tinggalkan dia..
    Tapi tentang kenyamanan dia bermain untuk kita.. Maksudnya apakah kita akan terus menahan dia bermain untuk kita tetapi dia terus2an di serang oleh media inggris dan FA?? Suarez berhak mendapatkan lebih dari itu,, dan mungkin walaupun ini mematahkan hati kita semua bila dia pergi,,, Suarez berhak yg lebih baik dari ini,,

    Salam,
    @putrarum

    ReplyDelete
  11. Artikel ngaco

    ReplyDelete
  12. semua kembali diserahkan kepada si pemain.. muehehehe :)) :d

    ReplyDelete
  13. Suarez boleh pergi dengann 2 syarat:

    1. Bukan ke klub Inggris
    2. Dapet pengganti yang sepadan

    Syarat pertama mudah, syarat kedua yg susah. Nyari pemain yg gocekannya mirip Suarez plus udah klik ama gaya Liverpool & BPL itu susyeh. Kalopun ada, biasanya harga ga murah. Bisa aja sih dibeli pake duit hasil penjualan Suarez, tapi kalo harganya cuma beda tipis ama Suarez ngapain Suarez dijual? Masa ga ada cuan-nya? Gitu kali kata om JWH...

    Imho, Suarez ga akan kemana-mana. At least sampai musim depan. Kalo musim depan Liverpool ga dapet UCL spot, baru gw haqqul yaqin Suarez cabut.

    Walk on, with hope in your heart...

    ReplyDelete
  14. Liverpool tak pantas memiliki Suarez?
    Betul sekali, jika semua fans bersikap seperti anda, yang bukannya terus memberi dukungan di saat sulit tapi malah ikut mengusik-usik yang justru semakin mendorong kepindahannya.
    Crap!!

    ReplyDelete